Pengadilan Tinggi Agama Pontianak Gelar Kegiatan Monitoring dan Evaluasi Inovasi AKCAYA dan VALKOT untuk Peningkatan Pelayanan Masyarakat
Pontianak, 26 Juli 2023- Pengadilan Tinggi Agama Pontianak mengadakan kegiatan monitoring dan evaluasi inovasi AKCAYA dan VALKOT guna memperkuat pelayanan dan transparansi di seluruh Pengadilan Agama yang berada di wilayah Kalimantan Barat. Kegiatan tersebut diikuti oleh seluruh perwakilan Pengadilan Agama se-Kalimantan Barat dan bertujuan untuk menilai implementasi serta efektivitas kedua aplikasi tersebut dalam mempermudah akses informasi dan pelayanan bagi masyarakat pencari keadilan.
Kegiatan monitoring dan evaluasi ini dibuka oleh Dr. Hj. Rokhanah, S.H., M.H., yang menyampaikan pentingnya berinovasi dalam dunia peradilan untuk memenuhi kebutuhan dan harapan masyarakat. Dengan menggunakan teknologi informasi melalui AKCAYA dan VALKOT, diharapkan proses pelayanan di Pengadilan Agama dapat semakin efisien, terbuka, dan dapat diandalkan.
AKCAYA, aplikasi central pelayanan, menjadi sorotan utama dalam kegiatan ini. Aplikasi ini memungkinkan masyarakat untuk mengakses informasi seputar jadwal sidang, status perkara, dan Pengaduan secara online. Penerapan AKCAYA diharapkan dapat meminimalisir antrian panjang dan memudahkan proses administratif bagi para pencari keadilan.
Sementara itu, aplikasi VALKOT juga menjadi fokus dalam kegiatan evaluasi. Aplikasi ini didesain untuk memastikan keotentikan produk-produk pengadilan seperti Akta Cerai, termasuk salinan putusan pengadilan dan Penetapan. Dengan adanya VALKOT, diharapkan masyarakat dapat memiliki kepercayaan yang lebih tinggi terhadap keaslian dokumen yang dikeluarkan oleh Pengadilan Agama.
Dalam kegiatan tersebut, para perwakilan Pengadilan Agama akan memaparkan pengalaman dan tantangan selama implementasi AKCAYA dan VALKOT di wilayah masing-masing. Evaluasi dilakukan untuk mengevaluasi sejauh mana kedua inovasi tersebut telah berhasil mencapai tujuan awal dan bagaimana pengalaman dan kendala penggunaan aplikasi tersebut.
Dalam penutupan kegiatan, diharapkan akan dihasilkan kesimpulan dan rekomendasi untuk meningkatkan efektivitas dan kesempurnaan dari kedua aplikasi inovatif ini. PTA Pontianak berkomitmen untuk terus berinovasi demi memberikan pelayanan yang lebih baik dan memastikan keadilan yang lebih mudah diakses oleh masyarakat.
Dengan mengundang seluruh Pengadilan Agama di Kalimantan Barat, kegiatan monitoring dan evaluasi ini menjadi sarana untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam menerapkan teknologi informasi guna meningkatkan layanan peradilan di wilayah tersebut. Semoga hasil dari kegiatan ini dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat dan sistem peradilan di Kalimantan Barat.(trx)